Container Icon

STRUKTUR KOMPUTER




Object
 Komponen Utama SO Komputer
 Struktur I/O
 Struktur DMA
 Struktur Penyimpanan
 Interupsi
 Proteksi Perangkat Keras
 Proteksi I/O
 Proteksi Memori

3 Komponen Utama Sistem Operasi
a. Kernel
kernel adalah suatu perangkat lunak yang menjadi bagian utama dari sebuah sistem operasi. Tugasnya melayani bermacam program aplikasi untuk mengakses perangkat keras komputer secara aman.

Kernel di OS Windows
Pada sistem operasi Windows, kernel ditangani oleh file kernel32.dll. Kernel ini menangani manajemen memori, operasi masukan / keluaran dan interrupt. Ketika boot Windows, kernel32.dll di-load ke dalam spasi protected memory sehingga spasi memorinya tidak digunakan oleh aplikasi lain. Apabila ada aplikasi yang mencoba mengambil spasi memori kernel32.dll, akan muncul pesan kesalahan "invalid page fault".
b. File (Sistem Berkas dan File System)
File atau berkas adalah entitas dari data yang disimpan di dalam sistem berkas yang dapat diakses dan diatur oleh pengguna. Sebuah berkas memiliki nama yang unik dalam direktori di mana ia berada (tidak bisa sama). Alamat direktori dimana suatu berkas ditempatkan diistilahkan dengan path. (C:\windows\system32)
File System
File System adalah metoda untuk memberi nama pada berkas dan meletakkannya pada media penyimpanan.Semua sistem operasi mulai dari DOS, Windows, Macintosh dan turunan UNIX memiliki Sistem berkas sendiri untuk meletakkan file dalam sebuah struktur hirarki. Contoh dari sistem berkas termasuk di dalamnya FAT, NTFS, HFS dan HFS+, ext2, ext3, ReiserFS, ISO 9660, ODS-5, dan UDF. Beberapa sistem berkas antara lain juga journaling file system atau versioning file system.Sistem berkas juga menentukan konvensi penamaan berkas dan peletakan berkas pada stuktur direktori.

c. Shell (User Interface)
User interface merupakan tampilan antar muka yang menjadi ciri sistem operasi untuk interaksi antara user dengan computer
GUI vs. Command Line Interface

Struktur I/O
Ada dua macam tindakan jika ada operasi I/O . Kedua macam tindakan itu adalah:
 Setelah proses I/O dimulai, kendali akan kembali ke user program saat proses I/O selesai (Synchronous).
 Setelah proses I/O dimulai, kendali akan kembali ke user program tanpa menunggu proses I/O selesai (Asynchronous).

Struktur DMA
Direct Memory Access (DMA) adalah suatu metoda penanganan I/O dimana device controller langsung berhubungan dengan memori tanpa campur tangan CPU. DMA digunakan untuk perangkat I/O dengan kecepatan tinggi. Seluruh proses DMA dikendalikan oleh sebuah controller bernama DMA Controller (DMAC).

Struktur Penyimpanan
 Register
Register terdapat dalam procesor.Setiap register hanya dapat menyimpan satu kata. Lebar kata adalah sama dengan banyaknya bit pada procesor itu (misalnya, procesor 8-bit memiliki register yang dapat menampung kata selebar 8-bit)Register dapat dicapai dengan menyebut nama register tersebut.
 Cache Memory
Tempat penyimpanan sementara (volatile) sejumlah kecil data untuk meningkatkan kecepatan pengambilan data atau penyimpanan data di memori oleh prosesor yang berkecepatan tinggi. Dahulu cache disimpan di luar prosesor dan dapat ditambahkan. Misalnya pipeline burst cache yang biasa ada di komputer awal tahun 90-an. Akan tetapi seiring menurunnya biaya produksi die atau wafer dan untuk meningkatkan kinerja, cache ditanamkan di prosesor. Memori ini biasanya dibuat berdasarkan desain memori statik.

 Random Access Memory
Tempat penyimpanan sementara sejumlah data volatile yang dapat diakses langsung oleh prosesor. Pengertian langsung di sini berarti prosesor dapat mengetahui alamat data yang ada di memori secara langsung. RAM hanya berfungsi selama komputer mendapat dukungan daya listrik (hidup).
 Memori Ekstensi
Tambahan memori yang digunakan untuk membantu proses-proses dalam komputer, atau perangkat digital lain (bisa berupa buffer, atau memori VGA.Peranan tambahan memori ini sering dilupakan akan tetapi sangat penting untuk efisiensi. Tambahan memori ini pada device komputer, memberi gambaran kasar kemampuan dari perangkat tersebut, sebagai contoh misalnya jumlah memori VGA, buffer memory di HDD.
 Magnetic Disk
Magnetic Disk berperan sebagai secondary storage pada sistem komputer modern. Magnetic Disk disusun dari piringan-piringan seperti CD. Kedua permukaan piringan diselimuti oleh bahan-bahan magnetik. Permukaan dari piringan dibagi-bagi menjadi track yang memutar, yang kemudian dibagi lagi menjadi beberapa sektor.
Magnetic disk ini merupakan memori sekunder yang menyimpanan data secara non-volatile (bersifat tetap/permanen) contoh: Hard disk Drive, Floppy Disk Drive (HDD dan FDD), Magnetic Tape, dll. Media ini biasanya daya tampungnya cukup besar dengan harga yang relatif murah. Portability-nya juga relatif lebih tinggi.
 Struktur Penyimpanan
Program komputer harus berada di memori utama (biasanya RAM) untuk dapat dijalankan. Memori utama adalah satu-satunya tempat penyimpanan yang dapat diakses secara langsung oleh prosesor.
Idealnya program dan data secara keseluruhan dapat disimpan dalam memori utama secara permanen. Namun hal ini tidak mungkin dilakukan karena:
– Ukuran memori utama relatif kecil untuk dapat menyimpan data dan program secara keseluruhan.
– Memori utama bersifat volatile, tidak bisa menyimpan secara permanen, apabila komputer dimatikan maka data yang tersimpan di memori utama akan hilang.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

DATABASE



Defenisi Database

- Sekumpulan data store(bisa dalam jumlah besar) yang tersimpan dalam magnetic disk, optical disk, dan media penyimpan sekunder lainnya.
- Sekumpulan program-program aplikasi umum yang bersifat “batch” yang mengeksekusi dan memproses data secara umum(hapus,cari,update,dll)
- Basis data terdiri dari data yang di-share bagi banyak user dan memungkinkan penggunaan data yang sama pada waktu bersamaan oleh banyak user
- Koleksi terpadu dari data-data yang saling berkaitan dari suatu enterprise.Mis. Basis data RS akan terdiri dari data-data seperti pasien, karyawam, dokter, dan perawat

Sistem Pemrosesan Berkas Tradisional
Bentuk pemrosesan dasar yang lahir sebelum database muncul Berkecenderungan tidak berbagi berkas (Setiap aplikasi memiliki berkas tersendiri)

Pendekatan Sistem Database
 Independensi program-data
 Meminimalkan redundansi data
 Meningkatkan konsitensi data
 Meningkatkan kemampuan berbagai data
 Meningkatkan produktivitas pengembangan aplikasi
 Meningkatkan pencapaian standarisasi
 Meningkatkan kualitas data
 Meningkatkan tanggapan dan kemudahan akses terhadap data
 Mengurangi pemeliharaan program


Independensi Program-Data
Struktur data pada database terpisah dengan programPerubahan struktur data tidak membuat program harus dimodifikasi. Perubahan struktur data tidak membuat program harus dimodifikasi

Redundansi Data
Redundansi data dapat dikurangi dengan cara data yang sama untuk aplikasi yang berbeda dijadikan satu

Konsistensi Data
Pengurangan redundansi data berimplikasi pada peningkatan konsistensi data (mengurangi kemungkinan untuk tidak konsisten)
Contoh: Dua biro perjalan tidak terhubung ke database milik maskapai penerbangan. Apa yang terjadi kalau salah satu biro sudah menjual tempat duduk nomor 4 padahal biro yang lain tidak tahu?

Berbagi Data
Data dapat diakases oleh banyak pemakai dengan tetap memperhatikan otorisasi. Istilah multiuser menyatakan bahwa sebuah data bisa diakses oleh banyak orang dalam waktu yang bersamaan

Produktivitas Pengembangan Aplikasi
Kemudahan dalam mengakses database membuat waktu untuk pengembangan aplikasi dapat dipersingkat
 Sistem database menyediakan banyak tool yang berguna untuk pembuatan aplikasi
 Report generator
 Form generator

Standarisasi
Standarisasi seperti nama data, panjang data, kemungkinan nilainya, dan bahkan prosedur untuk mengaksesnya dapat diatur oleh yang berwewenang (DBA)
Contoh: Nama pegawai selalui bertipe Aplhanumeric dengan panjang maksimal 35 karakter. Semua pemrogram menggunakan standar tersebut

Kualitas Data
Kualitas data sangat berpengaruh terhadap pemerolehan informasi yang berkualitas. Adanya kekangan (constraint) dalam database membuat pelanggaran terhadap isi data oleh pemakai tidak akan ditoleransi oleh sistem dengan sendirinya
Kekangan adalah suatu aturan yang diterapkan pada data dan tidak bisa dilanggar oleh pemakai. Contoh: Agama hanya bisa diisi dengan I, K, H, B, P. Sistem database akan menolak kalau huruf X dicoba untuk dimasukkan

Tanggapan dan Akses
Sistem database memberikan tanggapan dan akses yang cepat sekalipun pemakai adalah orang yang tidak tahu tentang pemrograman. Dengan menggunakan perintah dalam level SQL (Structured Query Language) yang mudah untuk dipahami oleh orang awam, akses terhadap database mudah sekali dilakukan

Pemeliharaan Program
Perubahan terhadap struktur data dengan berbagai alasan seringkali dilakukan selama tahapan pemeliharaan; misalnya data baru ditambahkan atau panjang suatu data ditambah. Perubahan seperti ini tidak selalu membuat program-program yang telah jadi harus ikut diubah





  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

B_E_T_Z